TKW Asal Indramayu Terima Penghargaan di Taipei

Khaerudin

tkw asal indramayu dapat penghargaan di taiwan

Taipei – Sebuah prestasi gemilang diraih oleh lima pekerja migran Indonesia (PMI), termasuk seorang asal Indramayu, yang diakui sebagai pekerja teladan oleh otoritas New Taipei City.

“Dengan perasaan ‘ndredeg’ (gemetar) saya menerima penghargaan ini,” ungkap Syifanul Janah (41 tahun), seorang PMI berasal dari Demak yang menjalani profesi sebagai perawat di sebuah panti jompo.

Pernyataan tersebut disampaikan melalui keterangan tertulis dari Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei yang dikutip dari Antara di Beijing, China, pada Selasa (30/4/2024).

Selain Syifanul, empat PMI lainnya yang juga meraih penghargaan sebagai pekerja teladan adalah Samikhun (40 tahun), seorang pekerja pabrik asal Cilacap; Umi Kulsum (28 tahun), seorang perawat di rumah asal Ngawi; Siti Purnati (54 tahun), seorang perawat di rumah asal Kendal; dan Titinih (41 tahun), seorang perawat di rumah asal Indramayu.

Kelima PMI tersebut telah mengabdikan diri di Taiwan selama rentang waktu antara 1,5 hingga 14 tahun. Penghargaan yang sama juga diberikan kepada 247 pekerja migran dari berbagai negara lainnya.

“Segala penghargaan dan perjuangan saya di Taiwan saya persembahkan untuk almarhumah ibu dan anak saya yang telah berpisah selama 12,5 tahun,” ungkap Titinih, salah satu dari mereka.

Samikhun, yang bertugas sebagai pekerja pabrik, mengungkapkan bahwa dedikasi serta semangat kerja yang tinggi menjadi kunci keberhasilannya meraih penghargaan sebagai pekerja teladan.

Sementara itu, Umi Kulsum, yang bekerja sebagai perawat di rumah, memberikan pesan kepada sesama PMI untuk selalu menjalankan tugas dengan penuh dedikasi.

Also Read

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer