Sinopsis Self/Less, Ketika Manusia Bermain-Main dengan Keabadian

Khaerudin

self/less

Reformasi.co.id – Film-film yang mengangkat tema keabadian dan pertukaran tubuh selalu berhasil memikat penonton dengan menghadirkan pertanyaan filosofis yang mendalam.

Salah satu karya yang menarik untuk diulas adalah “Self/less,” sebuah film yang menggabungkan unsur fiksi ilmiah dan drama dengan apik.

Melalui sinopsis, alur cerita, dan data film, mari kita eksplorasi perjalanan unik antara hidup dan mati yang disajikan dalam karya ini.

Film ini ditayangkan kembali di Bioskop TransTV pada Sabtu (9/3/2024) pukul 23.00 WIB. Sebelumnya, silakan simak terlebih dulu sinopsisnya.

Sinopsis

“Self/less” mengisahkan tentang seorang pengusaha kaya raya bernama Damian Hale (diperankan oleh Ben Kingsley), yang menghadapi kematian akibat penyakit yang mematikan.

Dalam upaya untuk menyelamatkan hidupnya, Damian memutuskan untuk menjalani prosedur medis revolusioner yang memungkinkan transfer pikiran dan kesadaran ke dalam tubuh yang lebih muda.

Dengan mengambil alih tubuh seorang pria muda bernama Edward (diperankan oleh Ryan Reynolds), Damian percaya bahwa ia mendapatkan kesempatan kedua untuk hidup.

Alur Cerita

Film ini menggali berbagai dilema etis dan moral yang muncul dari tindakan Damian. Seiring berjalannya waktu, Damian mulai menemukan sisi gelap dari keputusannya, dan pertanyaan-pertanyaan mengenai identitas, moralitas, dan hakikat kehidupan mengemuka.

Keputusannya untuk mengambil alih tubuh orang lain membawanya pada petualangan penuh konflik dan pertarungan batin.

Data Film

Judul FilmSelf/less
SutradaraTarsem Singh
Penulis NaskahDavid Pastor, Àlex Pastor
Pemain UtamaBen Kingsley, Ryan Reynolds, Natalie Martinez
GenreDrama, Fiksi Ilmiah, Misteri
Durasi117 menit
Tanggal Rilis10 Juli 2015
Skor IMDb6.5/10
Box Office$30.2 juta (seluruh dunia)

Kesimpulan

“Self/less” tidak hanya menyajikan pengalaman visual yang menarik, tetapi juga mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting tentang moralitas dan konsekuensi dari tindakan kita terhadap kehidupan dan kematian.

Kinerja luar biasa dari para pemeran utama, terutama Ben Kingsley dan Ryan Reynolds, menambahkan kedalaman emosional pada narasi ini.

Dengan segala konflik moral dan ketegangan yang dibangun, film ini berhasil memberikan pengalaman sinematik yang mendalam dan mampu mempertanyakan nilai-nilai fundamental kehidupan.

Also Read

[addtoany]

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer