Reformasi.co.id – “P Storm” adalah film thriller aksi asal Hong Kong yang dirilis pada tahun 2019. Disutradarai oleh David Lam, film ini merupakan bagian keempat dari seri film “Storm” yang dimulai dengan “Z Storm” pada tahun 2014.
Film ini kembali menampilkan Louis Koo sebagai tokoh utama, William Luk, seorang penyelidik utama di Komisi Independen Anti-Korupsi (ICAC) Hong Kong.
Sinopsis
William Luk, seorang penyelidik ICAC, harus menyamar sebagai narapidana untuk menyelidiki petugas penjara yang menerima suap dari seorang tahanan kaya bernama Cao Yuen-yuen. Dalam penyamarannya, Luk tidak hanya harus mengumpulkan bukti korupsi, tetapi juga menghadapi musuh lama yang juga berada di penjara, menambah kompleksitas misinya.
Alur Cerita
Cerita dimulai dengan William Luk yang menerima laporan tentang petugas penjara yang korup. Untuk mengungkap kebenaran, Luk menyamar sebagai narapidana dengan dalih hukuman karena mengemudi dalam keadaan mabuk.
Di penjara, dia harus berhadapan dengan Cao Yuen-yuen, seorang pewaris kaya yang menggunakan kekayaannya untuk menyuap petugas penjara demi memperoleh pembebasan bersyarat lebih cepat.
Luk juga bertemu dengan Wong Man-bun, seorang mantan polisi korup yang pernah ditangkap Luk di film “Z Storm”. Konflik antara Luk dan Wong menambah ketegangan dalam cerita, sementara Luk berusaha mengumpulkan bukti terhadap Cao tanpa terungkap identitas aslinya.
Alur cerita dipenuhi dengan ketegangan dan aksi, termasuk adegan perkelahian dan tembak-menembak yang menegangkan, meskipun beberapa elemen cerita terasa tidak realistis dan dipaksakan.
Data Film
Judul | P Storm |
---|---|
Sutradara | David Lam |
Produser | Raymond Wong |
Pemeran Utama | Louis Koo, Kevin Cheng, Raymond Lam, Gordon Lam, Chrissie Chau |
Genre | Aksi, Thriller |
Tanggal Rilis | 4 April 2019 |
Durasi | 96 menit |
Bahasa | Kanton, Mandarin |
Analisis
“P Storm” menampilkan formula khas dari seri “Storm” dengan campuran aksi dan drama investigasi. Penampilan Louis Koo sebagai William Luk tetap menjadi pusat kekuatan film ini, meskipun alur ceritanya sering kali terasa jauh dari kenyataan.
Penonton disuguhkan dengan plot yang penuh aksi dan intrik meskipun beberapa elemen cerita terkadang sulit dipercaya. Kekuatan film ini terletak pada adegan aksinya yang menghibur dan intens, serta chemistry antara para pemain utamanya.
Meskipun film ini mungkin tidak memenangkan penghargaan untuk skenario terbaik, bagi para penggemar aksi Hong Kong dan cerita anti-korupsi, “P Storm” menawarkan hiburan yang cukup memadai untuk mengisi waktu luang.
Jika Anda adalah penggemar berat seri “Storm” atau suka dengan film-film aksi investigasi, “P Storm” tetap layak untuk ditonton, dengan catatan bahwa Anda harus siap untuk sedikit menangguhkan ketidakpercayaan Anda pada beberapa bagian plotnya.