Indramayu – Nasabah BPR Karya Remaja menggelar Yasinan atau membaca Al-Qur’an Surat Yasin di Pendopo Kabupaten Indramayu, pada Kamis (13/4/2023) malam.
Kegiatan ini mereka lakukan untuk menggugah Bupati Indramayu selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) BPR Karya Remaja agar memberi kepastian pengembalian dana.
Menurut salah satu nasabah yang juga koordinator Forum Peduli Nasabah (FPN) BPR Karya Remaja, Uho Alkhudry, kegiatan ini atas inisiatif salah satu nasabah.
“Kebetulan malam Jum’at kliwon. Harapannya Ibu Bupati tergugah dengan nasib nasabah,” ungkap Uho.
Uho menceritakan kehadiran para nasabah ke Pendopo ini sejak siang tadi. Menurut informasi, kata Uho, Bupati siap audiensi dengan nasabah.
Namun hingga malam hari, Bupati tak kunjung menemui mereka. Sehingga aksi Yasinan ini dilakukan pada malam harinya.
Uho juga menceritakan para nasabah buka puasa bersama di Pendopo Indramayu. Mereka mengumpulkan uang dan berbuka dengan menu seadanya.
Sebagian ada yang membeli lewat aplikasi, sebagian lagi ada yang membeli makanan secara langsung diluar.
Namun saat kembali, ada beberapa yang dihalang-halangi petugas Satpol PP. Padahal ada anggota keluarganya yang didalam.
“Kami datang baik-baik, berdasarkan informasi bahwa kami mau diterima audiensi, ternyata tidak,” keluh Uho.
Kedatangan mereka sebetulnya sudah ditemui oleh perwakilan direksi BPR Karya Remaja. Namun penjelasannya tidak memuaskan nasabah.
Padahal, kata Uho, solusinya sudah ada. Tinggal Bupati dan DPRD melakukan komunikasi untuk mengembalikan dana nasabah ini.
