Kondisi Embarkasi Indramayu Dikritik Anggota DPR RI

Khaerudin

selly andriani gantina

Indramayu – Anggota DPR RI dari Komisi VIII, Selly Andriany Gantina, mengkritik kondisi Embarkasi Indramayu yang menurutnya banyak kekurangan.

Politisi PDI Perjuangan ini menilai kekurangan Embarkasi Indramayu cukup banyak. Beberapa diantaranya konstruksi bangunan dan ketersediaan air.

Hal tersebut diungkapkan Selly saat kunjungan spesifik Komisi VII sekaligus pelepasan jemaah haji asal Kabupaten Majalengka di Embarkasi Haji Indramayu, pada Minggu (28/5/2023).

Menurut legislator asal Dapil Jabar VIII Jawa Barat yang meliputi Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon, dan Kota Cirebon ini, kondisi embarkasi tersebut harus mendapat perhatian serius dari Kementerian Agama.

“Mereka kesini transit, jadi perlu diperhatikan kenyamanannya sebelum berangkat,” ungkap Selly.

Selly menyebut konstruksi bangunan embarkasi ini di sejumlah titik harus diperbaiki dengan segera.

Selain itu ia menilai ketersediaan air bersih juga harus selalu dijaga. Kementerian Agama perlu menyiapkan penampung air. Jadi tidak hanya mengandalkan PDAM saja.

Selly kemudian menyebut Kementerian Agama agar membentuk Badan Layanan Umum (BLU) untuk mengelola embarkasi haji.

Ia tidak menghendaki pengelolaan embarkasi ini di tangan UPT, karena nantinya akan membebani APBN.

“DPR akan meminta pengelolaan lewat BLU, sehingga lebih maksimal,” pungkas Selly.

Sellu juga menyebutkan keberlanjutan dan penyelesaian pembangunan embarkasi haji Indramayu ini akan dilanjutkan pada tahun depan dengan kucuran anggaran Rp100 miliar.

Also Read

Leave a Comment

Ads - Before Footer